ProKontra, Magetan – Kabupaten Magetan, Jawa Timur, kini memiliki identitas baru dengan tagline ‘Magetan Ngangeni’.
Diluncurkan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) bersamaan dengan launching Calendar of Events 2025 di Plaza Ndoyo Selosari, Senin (09/12/2024) malam, city branding ini diharapkan mampu merepresentasikan keindahan alam, keramahan masyarakat, dan potensi daerah di tingkat nasional maupun internasional.
Kepala Disbudpar Magetan, Joko Trihono, menjelaskan bahwa tagline ini memiliki makna mendalam.
“‘Magetan Ngangeni’ menggambarkan Magetan sebagai kota yang tak terlupakan, yang mengundang pengunjung selalu kembali untuk menikmati keindahan alamnya, keramahan warganya, dan kenangannya,” jelasnya.
City branding ini juga mencakup logo baru yang dirancang berdasarkan identitas lokal dan potensi daerah.
“Perumusan logo Kabupaten Magetan kali ini didasarkan pada analisis mendalam terhadap identitas lokal dan diintegrasikan dengan elemen visual yang relevan sehingga menciptakan citra yang konsisten, menarik, dan mudah dikenali,” tambah Joko.
Logo baru Magetan terinspirasi dari keindahan alam di kaki Gunung Lawu, simbol keris yang mencerminkan kewibawaan, dan Jalak Lawu, burung endemik yang menjadi simbol kebijaksanaan. Warna biru, jingga, dan hijau menggambarkan kesejukan alam, semangat, serta kekayaan daerah.
Proses perumusan city branding ini turut melibatkan masyarakat secara luas. Dr. Andre Rahmanto, Konsultan Ahli City Branding dari UNS, menyebutkan bahwa pendekatan partisipatif diterapkan sejak awal.
“Kami memulai dengan kajian komprehensif, survei eksternal, dan uji publik yang melibatkan lebih dari 1.300 warga. Hasilnya memastikan branding ini relevan dan mewakili aspirasi masyarakat,” jelasnya.
Peluncuran “Magetan Ngangeni” diharapkan menjadi simbol kebanggaan dan penggerak semangat masyarakat untuk memajukan sektor ekonomi kreatif dan pariwisata.
City branding ini juga bertujuan memperkenalkan Magetan secara lebih luas dan meningkatkan daya saingnya di tingkat nasional maupun internasional.
