ProKontra, Ponorogo – Kodim 0802/Ponorogo mencatatkan pencapaian luar biasa dalam Program Serapan Gabah (Sergab) petani.
Per 5 Mei 2025, serapan gabah kering panen (GKP) telah menembus angka 102,55 persen dari target awal sebanyak 12.400 ton, atau setara dengan 12.716 ton gabah yang berhasil terserap.
Capaian ini tak hanya menjadi bukti nyata keberhasilan program, namun juga menuai apresiasi langsung dari Komandan Kodim (Dandim) 0802/Ponorogo, Letkol Inf Dwi Soerjono.
“Terima kasih kerja keras dan dedikasinya seluruh anggota semuanya mulai dari Staf hingga Koramil-Koramil termasuk para Babinsa yang terus turun ke sawah mendampingi dan mengawal saudara kita para petani,” kata Dandim di hadapan para prajurit usai upacara bendera, Senin (5/5/2025).
Ia mengungkapkan bahwa sehari sebelumnya, laporan menunjukkan capaian Sergab sebesar 98 persen. Namun, laporan terbaru mencatat peningkatan hingga melampaui target.
“Bila per kemarin dilaporkan oleh Staf Teritorial kita sudah mencapai target Sergab sebesar 98%, hari ini tanggal 5 Mei 2025 kembali dilaporkan bahwa Serapan Gabah petani di wilayah Kodim 0802/Ponorogo telah mencapai 102,55%. Itu merupakan capaian yang luar biasa,” jelasnya.
Keberhasilan ini menjadi bagian dari upaya Kodim Ponorogo dalam mendukung stabilitas pasokan pangan dan menjamin kesejahteraan petani melalui harga jual yang layak. Tak hanya fokus pada Sergab, Kodim juga aktif menjalankan program ketahanan pangan terpadu.
Melalui budidaya tanaman hortikultura, peternakan kambing dan ayam petelur, hingga budi daya ikan lele, Kodim Ponorogo menunjukkan komitmen kuat terhadap keberlanjutan program pemerintah. Dandim mengajak seluruh prajurit dan PNS untuk terlibat aktif dalam merawat inisiatif ini.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk merawat dan memelihara agar apa yang sudah kita rintis ini bisa terus berkelanjutan dan sukses, sehingga disamping bisa memberikan kesejahteraan bagi anggota juga bermanfaat bagi masyarakat sekitar karena hasilnya dijual dengan harga di bawah harga pasaran termasuk sebagian dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan makan bergizi gratis,” pungkasnya.