ProKontra, Ponorogo – Semangat Hari Bhayangkara ke-79 terasa kuat di Ponorogo lewat ajang Bhayangkara Run 2025 yang digelar Minggu pagi (20/7/2025).
Tak tanggung-tanggung, sebanyak 1.073 pelari ikut ambil bagian dalam ajang lari santai (fun run) yang dipusatkan di depan Mapolres Ponorogo itu.
Peserta dibagi dalam dua kategori, yaitu 5K dan 10K. Mayoritas memilih kelas 5 kilometer dengan total 897 pelari, sementara sisanya, 176 orang, menempuh rute sejauh 10 kilometer. Jalur lomba menyusuri berbagai ruas jalan kota dengan penjagaan ketat dan suasana meriah.
Sejak subuh, kawasan sekitar start sudah dipadati peserta yang datang dari berbagai daerah. Antusiasme warga membuat even ini terasa seperti pesta rakyat.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, ikut hadir dan mengangkat bendera start. Sementara Kapolres Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo, menyampaikan rasa bangga atas tingginya partisipasi masyarakat.
“Sangat meriah, antusias masyarakat begitu tingginya,” ujarnya.
Lebih dari sekadar ajang lari, Bhayangkara Run disebut sebagai simbol kedekatan Polri dengan masyarakat. Hal ini selaras dengan tema Hari Bhayangkara tahun ini: Polri untuk Masyarakat.
“Kami ingin Polri hadir bukan hanya sebagai penegak hukum, tapi juga mitra masyarakat dalam segala aspek kehidupan,” tegas AKBP Andin.
Untuk menambah semarak, peserta 10K mengenakan jersey merah, sedangkan peserta 5K memakai kaus biru muda. Panitia juga menyediakan photo booth agar momen kebersamaan ini bisa diabadikan.
Sejumlah pejabat hadir memeriahkan acara, antara lain Dandim Ponorogo Mayor Inf Agus Budi C., Ketua DPRD Dwi Agus Prayitno, Kepala Kemenag Dr. H. Moh. Nurul Huda, serta jajaran Forkopimda lainnya. Dari Polres sendiri, hadir Ketua Bhayangkari, para Kapolsek, serta anggota Bhayangkara yang berbaur dengan masyarakat umum.
