banner 728x250

Pejabat Magetan Dinilai Lewat Assessment Kompetensi

30 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Magetan mengikuti assessment pemetaan kompetensi dan potensi di Lorin Hotel, Solo, mulai Senin (10/2/2025).

ProKontra, Magetan –  Sebanyak 30 pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magetan mengikuti assessment pemetaan kompetensi dan potensi di Lorin Hotel, Solo, mulai Senin (10/2/2025).

Kegiatan ini diselenggarakan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Magetan bekerja sama dengan Pusat Pengkajian Kebijakan Daerah dan Kelembagaan (PPKDK) LPPM Universitas Sebelas Maret (UNS).

Pj Bupati Magetan, Nizhamul, menegaskan bahwa assessment ini menjadi bagian dari upaya membangun birokrasi yang lebih profesional dan berbasis kompetensi.

“Sebagai ASN, kita wajib memiliki tiga kompetensi dasar, yaitu kompetensi teknis, kompetensi manajerial, dan kompetensi sosial kultural,” ujarnya saat membuka kegiatan.

Assessment ini akan berlangsung hingga Rabu (12/2). Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Aparatur BKPSDM Magetan, Inci Abdul Yatim, menyatakan bahwa hasilnya akan digunakan dalam Manajemen Talenta sebagai dasar evaluasi dan rotasi pejabat eselon II.

“Hasil dari assessment ini nantinya akan dipetakan dalam sebuah basis data Manajemen Talenta. Data ini akan menjadi dasar pertimbangan rekomendasi evaluasi dan rotasi bagi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala PPKDK LPPM UNS yang diwakili Dr. Ir. Yudi Rinanto, M.P., mengapresiasi kerja sama ini. Menurutnya, sistem promosi, mutasi, dan rotasi harus berbasis aturan dan kompetensi.

“Ini merupakan langkah penting untuk memastikan bahwa birokrasi dapat memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat,” tegasnya.

Pj Bupati Magetan Nizhamul berharap hasil assessment ini benar-benar mencerminkan potensi dan kompetensi para pejabat, sehingga mereka dapat ditempatkan di posisi yang paling sesuai.

“Hasil assessment ini akan menjadi pedoman dalam menentukan posisi yang tepat bagi para pejabat. Dengan begitu, mereka bisa lebih maksimal dalam menjalankan tugasnya,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *